Berbagai Manfaat Heuras Tulang Untuk Kesehatan
Selamat datang Ayah bunda di website Resep Herbal. Disini kita akan bahas mengenai berbagai manfaat tanaman herbal bernama Heuras Tulang yang juga biasa dipanggil Harostulang (Sumatra), Uya Uyahan (Jawa).
Heuras Tulang
Obat Nyeri Sendi Atau Rematik juga Demam
- Heuras Tulang yang juga punya nama latin Chloranthus elatior ternyata bisa untuk mengobati Nyeri Sendi Atau Rematik dan Demam
- Berbagai bagian yang bisa dimanfaatkan antara lain: Daun, Bunga dan Akar
- Nama lain: Harostulang (Sumatra), Uya Uyahan (Jawa).
Kenalan dengan Heuras Tulang
Heuras Tulang (latin: Chloranthus elatior) adalah salah satu tanaman yang biasa ditemukan di Lahan Basah, Hutan dan Daratan. Agar bisa tumbuh maksimal, tumbuhan ini memerlukan butuh keteduhan dan tahan kekeringan. Heuras Tulang biasa dipakai untuk obat Nyeri Sendi Atau Rematik dan Demam. Tanaman herbal ini adalah salah satu dari 5 tanaman lain dengan awalan H.
Berbagai manfaat Heuras Tulang
Heuras Tulang mengandung bahan-bahan kimia seperti Dua lakton seskuiterpenoid tipe eudesmane baru (klorelakton A dan klorelakton B), diterpenoid tipe labdane baru (elatiolabdane), seskuiterpenoid, diseskuiterpenoid, empat diasterioisomer alami baru dari dinor-eudesmenes (chloranthone A-D), enam lakton seskuiterpen tipe eudesmane, (chlorantholides A-F).
Heuras Tulang mempunyai beberapa khasiat antara lain: Sebagai afrodisiak terutama bagi wanita, kontrasepsi, antispasmodik saat melahirkan, stimulan, memiliki aksi sudorific, obat untuk penyakit kelamin, mengobati demam, demam malaria, pembunuh rasa sakit, eklampsia nifas, batuk, bisul, pembengkakan lokal, nyeri sendi, rematik, radang kulit, nyeri tubuh, bengkak kaki gajah.
Resep Tradisional untuk Heuras Tulang
Jika ayah bunda mencari jamu atau ramuan tradisional dengan bahan dasar Heuras Tulang, ayah bunda berada di website yang tepat. Tak cuman berisi info mengenai Heuras Tulang. Kita juga sediakan resep ramuan tradisional untuk mengobati berbagai penyakit memakai Heuras Tulang.
Obati Nyeri Sendi Atau Rematik Dengan Heuras Tulang
Heuras Tulang yang juga punya nama latin Chloranthus elatior ternyata bisa untuk mengobati nyeri sendi atau rematik. Cek 4 langkah di bawah untuk mengetahui caranya.
- Cuci bersih akar heuras tulang dengan air mengalir.
- Rebus akar hingga mendidih.
- Biarkan hingga hangat/dingin.
- Saring lalu minum sebelum makan dan tidur.
Herbal H Heuras Tulang Nyeri Sendi Atau Rematik Demam
SelengkapnyaObati Demam Dengan Heuras Tulang
Heuras Tulang yang juga punya nama latin Chloranthus elatior ternyata bisa untuk mengobati demam. Cek 3 langkah di bawah untuk mengetahui caranya.
- Siapkan akar segar heuras tulang, cuci hingga bersih.
- Rebus akar lalu haluskan hingga menjadi pasta.
- Oles ke seluruh badan untuk menurunkan demam.
Herbal H Heuras Tulang Demam Nyeri Sendi Atau Rematik
SelengkapnyaBudidaya Heuras Tulang
Untuk membudidayakan Heuras Tulang, ada beberapa karakteristik yang perlu ayah bunda ketahui. Seperti bagaimana penyebaran tanamannya, ekologinya juga ciri-ciri fisiknya. Mari kita bahas satu persatu.
- ["Baik biji maupun stek digunakan untuk perbanyakan. Perkecambahan optimal diperoleh dengan menggunakan biji matang, dikeringkan di tempat teduh, dan dengan selaput dihilangkan. Benih ditaburkan langsung di tempat pembibitan yang lembap\u00a0dan teduh dan berkecambah dalam waktu seminggu. Bibit siap ditanam ke dalam pot individu sekitar 2 bulan kemudian. Kemudian disimpan di pembibitan yang teduh selama 2-3 minggu dan kemudian ditanam di lapangan. Penanaman di lapangan harus dilakukan pada musim hujan untuk menghindari stres kelembapan.","Stek sepanjang 10-15 cm diambil dari ruas-ruas cabang dengan diameter sekitar 5-8 mm. Batang stek harus ditempatkan dalam wadah yang teduh, tanah dan udara harus dijaga tetap lembap dengan penyemprotan. Stek dimasukkan ke dalam media tanam hingga kedalaman sekitar 2 cm. Beberapa petani menggunakan hormon seperti indole-3-acetic acid (IAA) dan indole-3-butyric acid (IBA) untuk merangsang pertumbuhan akar. Setelah satu minggu panjang akar sekitar 1 cm, dan setelah 3 minggu sepasang daun pertama telah muncul. Setelah 2-3 pasang daun muncul, tanaman siap ditanam satu per satu ke dalam pot. Tanaman ini membutuhkan naungan awal dan secara bertahap mengeras sebelum ditanam di lapangan."]