Berbagai Manfaat St. John's Wort Untuk Kesehatan
Selamat datang Ayah bunda di website Resep Herbal. Disini kita akan bahas mengenai berbagai manfaat tanaman herbal bernama St. John's Wort yang juga biasa dipanggil Informasi tidak ditemukan. Butuh penelusuran lebih lanjut.
St. John's Wort
Obat juga Rematik
- St. John's Wort yang juga punya nama latin Hypericum perforatum ternyata bisa untuk mengobati dan Rematik
- Berbagai bagian yang bisa dimanfaatkan antara lain: Daun, Bunga dan Seluruh Bagian Tanaman
- Nama lain: Informasi tidak ditemukan. Butuh penelusuran lebih lanjut.
Kenalan dengan St. John's Wort
St. John's Wort (latin: Hypericum perforatum) adalah salah satu tanaman yang biasa ditemukan di Hutan, Padang Rumput dan Daratan. Agar bisa tumbuh maksimal, tumbuhan ini memerlukan matahari penuh dan butuh keteduhan. St. John's Wort biasa dipakai untuk obat dan Rematik. Tanaman herbal ini adalah salah satu dari 88 tanaman lain dengan awalan S.
Berbagai manfaat St. John's Wort
St. John's Wort mengandung bahan-bahan kimia seperti Phloroglucinols (hyperforin, adhyperforin), naphtodianthrones (hypericin, pseudohypericin), flavonoid (rutin, quercetin, quercitrin, isoquercitrin, hyperoside, dan amentoflavone), asam fenolik, pektin, kolin sitosterol, dan sejumlah kecil minyak esensial.
St. John's Wort mempunyai beberapa khasiat antara lain: Digunakan dalam mengobati berbagai gangguan, termasuk keluhan paru-paru, masalah kandung kemih, diare, gangguan lambung dan empedu, radang sistem pernapasan dan urogenital, migrain, diabetes, dan depresi saraf. Hal ini juga sangat efektif dalam mengobati inkontinensia urin anak-anak. Secara eksternal, digunakan dalam tapal untuk menghilangkan tumor kawanan, payudara berlapis, memar dll. Gunakan tanaman dengan hati-hati dan jangan meresepkannya untuk pasien dengan depresi kronis. Tanaman itu digunakan untuk melakukan aborsi oleh beberapa penduduk asli Amerika Utara, jadi sebaiknya tidak digunakan oleh wanita hamil, pengobatan bisul luar, luka bakar, luka (terutama yang dengan jaringan saraf terputus), memar, kram, bisul, bengkak, rematik, pengobatan kulit terbakar dan sebagai persiapan kosmetik untuk kulit, pengobatan AIDS, gigitan, sengatan serangga, pengobatan daerah yang memiliki banyak syaraf seperti tulang belakang, mata, jari dll terluka. Memiliki aktivitas bersifat analgesik, antiseptik, antispasmodik, aromatik, astringen, cholagogue, pencernaan, diuretik, ekspektoran, menenangkan, pelarut, obat penenang, stimulan, vermifuge dan vulnerary.
Resep Tradisional untuk St. John's Wort
Jika ayah bunda mencari jamu atau ramuan tradisional dengan bahan dasar St. John's Wort, ayah bunda berada di website yang tepat. Tak cuman berisi info mengenai St. John's Wort. Kita juga sediakan resep ramuan tradisional untuk mengobati berbagai penyakit memakai St. John's Wort.
Obati Dengan St. John's Wort
St. John's Wort yang juga punya nama latin Hypericum perforatum ternyata bisa untuk mengobati . Cek 3 langkah di bawah untuk mengetahui caranya.
- Siapkan bunga dan daun St. John's Wort secukupnya cuci hingga bersih.
- Haluskan hingga menjadi pasta.
- Tapal pasta pada bagian yang memar.
Herbal S St. John's Wort Rematik
SelengkapnyaObati Rematik Dengan St. John's Wort
St. John's Wort yang juga punya nama latin Hypericum perforatum ternyata bisa untuk mengobati rematik. Cek 3 langkah di bawah untuk mengetahui caranya.
- Siapkan bunga segar St. John's Wort secukupnya cuci hingga bersih.
- Rendam dalam minyak zaitun tunggu hingga beberapa lama.
- Oles pada rematik.
Herbal S St. John's Wort Rematik
SelengkapnyaBudidaya St. John's Wort
Untuk membudidayakan St. John's Wort, ada beberapa karakteristik yang perlu ayah bunda ketahui. Seperti bagaimana penyebaran tanamannya, ekologinya juga ciri-ciri fisiknya. Mari kita bahas satu persatu.
- "Perbanyakan secara generatif mengguanakan biji, tabur biji di rumah kaca segera setelah matang. Biasanya berkecambah dalam 1 - 3 bulan pada 10 \u00b0C. Tanam bibit ke dalam pot individu ketika mereka cukup besar, tanam ke posisi permanen. Untuk perbanyakan secara vegetatif menggunakan cara pembagian rumpun. Cara ini dibilang sangat mudah, rumpun yang lebih besar dapat ditanam kembali langsung ke posisi permanennya, meskipun yang terbaik adalah menanam rumpun yang lebih kecil dan menumbuhkannya dalam ruangan dingin sampai mereka berakar dengan baik."