Berbagai Manfaat Lili Hujan Untuk Kesehatan
Selamat datang Ayah bunda di website Resep Herbal. Disini kita akan bahas mengenai berbagai manfaat tanaman herbal bernama Lili Hujan yang juga biasa dipanggil Bawang sebrang (Jawa), Bunga lili putih.
Lili Hujan
Obat Gigitan Serangga
- Lili Hujan yang juga punya nama latin Zephyranthes candida ternyata bisa untuk mengobati Gigitan Serangga
- Berbagai bagian yang bisa dimanfaatkan antara lain: Daun, Bunga dan Umbi
- Nama lain: Bawang sebrang (Jawa), Bunga lili putih.
Kenalan dengan Lili Hujan
Lili Hujan (latin: Zephyranthes candida) adalah salah satu tanaman yang biasa ditemukan di Daratan. Agar bisa tumbuh maksimal, tumbuhan ini memerlukan matahari penuh dan butuh keteduhan. Lili Hujan biasa dipakai untuk obat Gigitan Serangga. Tanaman herbal ini adalah salah satu dari 51 tanaman lain dengan awalan L.
Berbagai manfaat Lili Hujan
Lili Hujan mengandung bahan-bahan kimia seperti Alkaloid (12-acetylplicamine, N-deformyl-secoplicamine, plicamine, 4a-epi-plicamine, secoplicamine, lycorine), β-sitosterol, stigmasterol, β-dauscosterin, heptacosane.
Lili Hujan mempunyai beberapa khasiat antara lain: Meredakan kejang pada anak-anak, membantu menghilangkan bekas luka, gigitan serangga, obat pusing, mengatasi sulit tidur, menurunkan demam.
Resep Tradisional untuk Lili Hujan
Jika ayah bunda mencari jamu atau ramuan tradisional dengan bahan dasar Lili Hujan, ayah bunda berada di website yang tepat. Tak cuman berisi info mengenai Lili Hujan. Kita juga sediakan resep ramuan tradisional untuk mengobati berbagai penyakit memakai Lili Hujan.
Obati Gigitan Serangga Dengan Lili Hujan
Lili Hujan yang juga punya nama latin Zephyranthes candida ternyata bisa untuk mengobati gigitan serangga. Cek 2 langkah di bawah untuk mengetahui caranya.
- Haluskan umbi lili hujan secukupnya hingga menjadi pasta.
- Tempelkan pada bagian yang sakit.
Herbal L Lili Hujan Gigitan Serangga
SelengkapnyaBudidaya Lili Hujan
Untuk membudidayakan Lili Hujan, ada beberapa karakteristik yang perlu ayah bunda ketahui. Seperti bagaimana penyebaran tanamannya, ekologinya juga ciri-ciri fisiknya. Mari kita bahas satu persatu.
- "Perbanyakan secara generatif (biji), maupun vegetatif (pemisahan umbi atau anakan) ."